MarketingSakti.com – Program Rumahku Surgaku yang merupakan program penyediaan rumah berskema syariah bagi masyarakat kembali membuat penasaran peserta di suatu acara.
Ini seperti terjadi pada acara halaqah yang diadakan di Yayasan Pendidikan Mutiara Bunda di Bandung pada Rabu 26 Januari 2022. Lewat program Rumahku Surgaku yang tanpa menggandeng bank mereka tak menyangka ribuan masyarakat bisa memiliki rumah.
Selain itu persyaratan untuk memiliki rumah tersebut tidak rumit. Bisa diwujudkan oleh semua kalangan dan profesi apa pun. Tidak ada aturan mereka harus sebagai pegawai tetap atau harus pegawai negeri sipil.
Di acara halaqah yang bertema ‘Menggapai Ridha Allah Melalui Sedekah dan Muamalah Sesuai Syariah’ itu menghadirkan Ustad Aliyudin S H, selaku Ketua DPD RCC Bandung Raya. Kemudian Ketua Yayasan Pendidikan Mutiara Bunda Ummi Ana, dan Branch Manager Program Rumahku Surgaku Jawa Barat Nasludin Meilana S.PT.
Ustad Aliyudin dalam penyampaian materinya mengatakan ridha Allah akan tergapai dengan melalui sedekah dan bermuamalah sesuai syariah. “Kita harus perhatikan ini supaya tak sia-sia,” katanya.
Ustad Aliyudin menegaskan, bahwa masyarakat harus menjauhi riba. Karena riba merupakan dosa besar dan merusak sistem kehidupan masyarakat. Ekonomi masyarakat jadi lemah dan hubungan sosial rusak. Masyarakat yang mempraktikan riba sulit untuk mendapat keberkahan.
Branch Manager Program Rumahku Surgaku Jawa Barat Nasludin Meilana bersama Yayasan Pendidikan Mutiara Bunda.(ist)
Ketua Yayasan Pendidikan Mutiara Bunda Ummi Anna mengatakan pihaknya sudah memiliki program Comcare. Comcare atau Community Care Mutiara Bunda ini merupakan pengejawantahan dari nilai-nilai syukur dan peduli serta berbagai terhadap sesama.
“Kegiatan ini ditanamakan di sekolah Mutiara Bunda sehingga murid, guru, orangtua serta semua civitas akademika setiap saat dan setiap waktu selalu bersyukur dan berbagai terhadap sesama supaya bermanfaat bagi semuanya,” tuturnya.
Kata Ummi Anna, pelaksanaan Comme Care itu yakni Sedekah Jumat, Donor Darah, dan Prelove To Love. Kegiatannya dilakukan berjadwal dan tempatnya ditentukan. Pihaknya juga merasa tertarik dengan program Rumahku Surgaku dan program anti riba. Sehingga diharapkan bisa bersinergi dan bekerjasama nantinya.
Sementara di bidang pemberdayaan ekonomi maka yayasan pendidikan ini memiliki UMMB (Usaha Mandiri Mutiara Bunda). Merupakan unit usaha yang anggotanya para guru, staf, dan karyawan yayasan Mutiara Bunda dari tingkat TK hingga SMA.
Branch Manager Program Rumahku Surgaku Jawa Barat Nasludin Meilana mengatakan pihaknya siap melakukan kerjasama dengan Yayasan Pendidikan Mutiara Bunda. Kerjasama berbagai bidang terutama kepemilikan properti syariah.”Karena di sini merupakan solusi ekonomi tanpa riba,” tutupnya.***