Sewa Kontrakan Habis, Konsumen Langsung Isi Rumah Baru Samawa Village Sepatan

Sewa Kontrakan Habis, Konsumen Langsung Isi Rumah Baru Samawa Village Sepatan

TANGERANG – Ratusan konsumen perumahan Samawa Village Sepatan di Blok D-E-F saat ini telah menerima kunci rumah. Sebelumnya di antara mereka ingin cepat-cepat mengisi rumah barunya tersebut.

Namun pengembang belum mengizinkan. Sebab saat itu fasilitas listrik tidak segera dipasang PLN. Sementara pengembang mengharapkan pemasangan cepat fasilitas itu karena pembayaran sudah dilakukan ke PLN.

Tidak berapa lama fasilitas listrik permanen dipasang pihak PLN. Sehingga blok perumahan tersebut sudah boleh diisi para konsumen. ”Ada yang mengeluh kepada saya, pak kapan rumah saya bisa diisi, karena sewa kontrakan rumah saya mau habis,” kata Fuadi Anwar, Kepala Divisi Teknik Program Rumahku Surgaku, saat serah terima kunci rumah Samawa Village Sepatan yang digelar di Ballroom Days Hotel & Suite By Wydham Jakarta Airport, Karangsari Neglasari Kota Tangerang, awal Oktober 2021.

Fuadi mengungkapkan, pihaknya ingin konsumen yang menempati rumah barunya senang dan puas. Karena itu pengembang memaksimalkan waktu dan kualitas pembangunan. Konsumen seharusnya tidak mesti buru-buru mengisi rumahnya. Namun kondisi rumah itu harus bagus dulu.

Sewa Kontrakan Habis, Konsumen Langsung Isi Rumah Baru Samawa Village Sepatan

Kepala Divisi Teknik Program Rumahku Surgaku Fuadi Anwar ST.

Ia juga meminta mereka yang telah menerima kunci  rumah selanjutnya agar mengecek kembali hasilnya. Misalnya berapa tinggi plapon dan apakah dindingnya doble yang sesuai perjanjian.

Sebagai informasi Perumahan Samawa Village Sepatan merupakan perumahan syariah yang diluncurkan program Rumahku Surgaku. Perumahan tersebut berada di Jatimulya Sepatan Timur Kabupaten Tangerang. Di kawasan itu telah dibangun kurang lebih 700 unit perumahan.(iws)

Posted in Progress and tagged , .

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.